Hari kemenangan setelah berjuang menahan nafsu selama satu bulan penuh di bulan Ramadhan, kini telah tiba. Suara takbir menggema di seluruh penjuru dunia mengagungkan Asma Allah diiringi suara bedug di masjid dan disurau, menyentuh hati yang paling dalam mengucapkan syukur Alhamdulillah telah mendapat taufiq-Nya sehingga mampu menunaikan ibadah di bulan suci Ramadhan. Semoga amal sholeh dan ibadah kita diterima Allah SWT. Amin.
Namun di sisi ruang batin yang lain, hati terasa kehilangan Bulan yang penuh Barakah, dan Maghfirah ini, karea seluruh amal ibadah dan amal kebajikan di bulan suci Ramadhan pahalanya dilipat gandakan tanpa hitungan oleh Allah. Semoga kita bisa berjumpa lagi Bulan suci Ramadhan di tahun depan, dan diberi kekuatan untuk bisa menjalankan puasa lagi dengan mengharap ridha Allah SWT.
Setelah hari Raya Idul Fitri 1433 H kita hendaklah meneruskan amal ibadah dan amal sholeh sebagaimana di bulan Ramadhan agar apa yang telah kita lakukan di bulan Ramadhan membekas dalam kehidupan sehari-hari sehingga kita mencapai tujuan puasa Ramadhan yaitu Taqwa. Puasa kita lanjutkan dengan puasa sunah 6 hari di bulan syawal, shodaqah, sholat sunat, tadarus Al qur'an, dan lain sebagainya. Silaturahmi dengan sanak keluarga, tetangga dan handai taulan dipererat. Hari lebaran bukanlah berrarti kita bebas kembali untuk mengumbar hawa nafsu, berbuat maksiat, dan kedzaliman. Hari lebaran bukanlah berarti harus berpakaian yang indah-indah, namun hari lebaran adalah saat yang tepat untuk mawas diri mengoreksi diri sendiri menghilangkan sifat buruk dan menghiasi hati dengan sifat yang terpuji.
SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1 SYAWAL 1433 H, MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar